Konvergensi Pendapatan di Provinsi Sumatera Selatan
Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia
View Archive InfoField | Value | |
Title |
Konvergensi Pendapatan di Provinsi Sumatera Selatan
|
|
Creator |
Nurhamidah, Rahma; Sekolah Tinggi Ilmu Statistik – Badan Pusat Statistik
Suhartini, Atik Mar’atis; Sekolah Tinggi Ilmu Statistik – Badan Pusat Statistik |
|
Subject |
Economics
Conditional Beta Convergence; Modal Manusia; Modal Fisik R10; R11 |
|
Description |
High inequality rate that tend to decrease every year indicated poor area has reach growth higher than rich area or convergence income. This study aims to analyze income convergence in Sumatera Selatan province used Dynamic Panel. The result shows the existence of income convergence in Sumatera Selatan. But, this condition require six years to decrease inequality between area. Mean year schooling and capital not significantly effect income convergence. Length of street have small contribution in improving per capita income although have positive significant impact. All factor are human capital investment and physical capital investment that have impact to income convergence. It is cause require long time for six year to reach income convergence in Sumatera Selatan. Optimalization of human capital dan physic capital will faster income convergence between area in Sumatera Selatan.Keywords: Conditional Beta Convergence; Human Capital; Physical Capital AbstrakKesenjangan pendapatan antar-kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) yang cenderung besar menunjukkan tingginya ketimpangan yang terjadi. Studi ini bertujuan menganalisis konvergensi pendapatan dengan sigma convergence dan beta conditional convergence di Provinsi Sumsel pada tahun 2006-2012. Hasil analisis dengan menggunakan First Difference General Method of Moment (FD-GMM) menunjukkan terjadinya konvergensi pendapatan dan diperlukan 22 tahun untuk mengurangi setengah ketimpangan yang terjadi dengan melibatkan modal manusia dan modal fisik, yang menunjukkan lambatnya proses konvergensi tersebut di Provinsi Sumsel. Hal ini disebabkan oleh panjang jalan yang memberikan kontribusi kecil terhadap PDRB per kapita. Oleh karena itu, modal manusia dan modal fisik khususnya panjang jalan perlu dioptimalkan untuk mempercepat terjadinya konvergensi pendapatan antar-kabupaten/kota di Provinsi Sumsel.
|
|
Publisher |
Department of Economics-FEB UI
|
|
Contributor |
—
|
|
Date |
2015-11-23
|
|
Type |
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion Peer-reviewed Article — |
|
Format |
application/pdf
|
|
Identifier |
http://jepi.fe.ui.ac.id/index.php/JEPI/article/view/554
10.21002/jepi.v15i1.554 |
|
Source |
Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia; Vol 15, No 1 (2014): Juli; 71-90
2406-9280 1411-5212 |
|
Language |
eng
|
|
Relation |
http://jepi.fe.ui.ac.id/index.php/JEPI/article/view/554/169
|
|
Coverage |
—
— — |
|
Rights |
Copyright (c) 2015 Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia
|
|