DOES ENVIRONMENTAL HOSTILITY MODERATE TECHNOLOGY PERFORMANCE RELATIONSHIP ?
KINERJA: Journal of Business and Economics
View Archive InfoField | Value | |
Title |
DOES ENVIRONMENTAL HOSTILITY MODERATE TECHNOLOGY PERFORMANCE RELATIONSHIP ?
|
|
Creator |
Ellitan, Lena
|
|
Subject |
—
|
|
Description |
Telah lama disepakati bahwa teknologi membantu perusahaan untuk meningkatkan kinerja, untuk memperoleh keunggulan kompetitif, dan menciptakan hambatan dalam persaingan. Adopsi teknologi dan kekuatan-kekuatan teknologi secara langsung terkait dengan pendorong persaingan seperti kecepatan proses, tingkat cacat produk, ketepatan penghantaran dan produktivitas. Beberapa studi sebelumnya menunjukkan bahwa tingkat kompetisi dalam persaingan bisnis memoderasi hubungan teknologi-kinerja. Studi ini memfokuskan pada peran environmental hostility terhadap hubungan teknologi-kinerja. Data dikumpulkan melalui survey surat yang ditujukan kepada pimpinan perusahaan mamufaktur di Indonesia. Studi ini menemukan bahwa teknologi lunak dan teknologi keras berpengaruh positif terhadap seluruh indikator kinerja. Environmental hostility memoderasi hubungan teknologi keras dengan semua indikator kinerja kecuali pertumbuhan kinerja manufaktur. Selanjutnya studi ini juga menemukan bahwa environmental hostility memoderasi hubungan teknologi lunak dengan kinerja finansial, pertumbuhan kinerja manufaktur, dan kinerja keseluruhan.Kata Kunci: lingkungan, hostility, teknologi, kinerja
|
|
Publisher |
Faculty of Economics Universitas Atma Jaya Yogyakarta
|
|
Contributor |
—
|
|
Date |
2016-11-20
|
|
Type |
info:eu-repo/semantics/article
info:eu-repo/semantics/publishedVersion Peer-reviewed Article |
|
Format |
application/pdf
|
|
Identifier |
https://ojs.uajy.ac.id/index.php/kinerja/article/view/811
10.24002/kinerja.v8i1.811 |
|
Source |
KINERJA; Vol 8, No 1 (2004): Kinerja; 90-108
2549-1709 0853-6627 |
|
Language |
eng
|
|
Relation |
https://ojs.uajy.ac.id/index.php/kinerja/article/view/811/755
|
|
Rights |
Copyright (c) 2016 KINERJA: Journal of Business and Economics
|
|